Rangkuman Materi Bab 2 Klasifikasi Makhluk Hidup kelas 7 SMP semester 1

Rangkuman Materi Bab 2 Klasifikasi Makhluk Hidup kelas 7 SMP semester 1. Siap! Berikut ini rangkuman materi Bab 2: Klasifikasi Makhluk Hidup untuk kelas 7 SMP semester 1, disusun ringkas dan mudah dipahami, cocok untuk digunakan di buku siswa, modul, atau LKPD.

 


📘 Rangkuman Materi: Klasifikasi Makhluk Hidup

Kelas 7 SMP – Semester 1

1. Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup

  • Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri-ciri tertentu.
  • Tujuannya agar lebih mudah mengenali, mempelajari, dan membedakan jenis-jenis makhluk hidup.

 

2. Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup

  • Menyederhanakan keragaman makhluk hidup.
  • Mempermudah identifikasi.
  • Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup.

 

3. Dasar-Dasar Klasifikasi

Makhluk hidup diklasifikasikan berdasarkan:

  • Persamaan dan perbedaan ciri fisik (bentuk tubuh, cara berkembang biak, jenis makanan, dll).
  • Jumlah sel (uniseluler atau multiseluler).
  • Ada tidaknya membran inti sel (prokariotik atau eukariotik).
  • Cara memperoleh makanan (autotrof atau heterotrof).
  • Habitat hidupnya (air, darat, dll).

 

4. Tingkatan Taksonomi (Hierarki Klasifikasi)

Dari yang tertinggi ke yang terendah:

  1. Kingdom (Kerajaan)
  2. Filum (untuk hewan) / Divisi (untuk tumbuhan)
  3. Kelas
  4. Ordo (Bangsa)
  5. Famili (Suku)
  6. Genus (Marga)
  7. Spesies (Jenis)

Contoh urutan takson untuk manusia:

Kingdom: Animalia → Filum: Chordata → Kelas: Mammalia → Ordo: Primata → Famili: Hominidae → Genus: Homo → Spesies: Homo sapiens

 

5. Sistem Klasifikasi Lima Kingdom (Robert H. Whittaker)

  1. Monera: organisme uniseluler tanpa inti sejati (prokariotik), contoh: bakteri.
  2. Protista: organisme uniseluler eukariotik, contoh: Amoeba, ganggang hijau.
  3. Fungi (Jamur): heterotrof, tubuh berupa benang halus (hifa), contoh: ragi, jamur roti.
  4. Plantae (Tumbuhan): autotrof, memiliki klorofil, contoh: padi, mangga.
  5. Animalia (Hewan): heterotrof, tidak bisa membuat makanan sendiri, contoh: burung, harimau.

 

6. Cara Penulisan Ilmiah Makhluk Hidup

  • Menggunakan sistem binomial nomenklatur (dua kata: Genus dan Spesies).
  • Aturan:
    • Huruf miring (italic) atau garis bawah.
    • Kata pertama (Genus) diawali huruf kapital.
    • Kata kedua (spesies) huruf kecil.
  • Contoh: Homo sapiens atau Canis lupus

 

Tahapan belajar anak menjadi stage atau cek point menentukan langkah panjang berikutnya. Selamat belajar nak.

0 comments